Wajahnya dipulas make-up tebal layaknya mau pergi ke pesta. Namun Katie Lawrence bukan mau berpesta. Dalam kesehariaannya, Katie selalu tampil
sangat mirip dengan boneka Jepang. Dia bisa menghabiskan tiga jam hanya
untuk berdandan.
Wanita asal Camberwell, London, Inggris itu melengkapi dandanannya dengan busana yang mendukung. Dia memakai dress ruffle perpaduan warna pink, putih dan hitam. Penampilannya dilengkapi dengan coat berwarna hitam dan wig panjang warna putih yang dihiasi sejumlah pita. Katie tampak semakin mirip boneka dengan memasang piercing pada kedua pipi, pelipis dan di atas hidungnya.
Bagi Katie, memiliki piercing belum cukup menyempurnakan penampilannya layaknya seperti boneka. Bahkan dia ingin melakukan operasi plastik untuk punya telinga elf, yang menyebut sebuah karakter dalam film (dikutip Daily Mail).
Wanita 20 tahun itu memiliki lima kostum untuk melengkapi dandanannya seperti seorang boneka di dunia nyata. Kostum-kostum tersebut dibelinya seharga 80 poundsterling di pusat perbelanjaan di Camden. Urusan kostum bukanlah hal yang membuat uang Katie terkuras. Penghasilannya sebagai model paling banyak habis untuk membeli perlengkapan make-up.
Wanita asal Camberwell, London, Inggris itu melengkapi dandanannya dengan busana yang mendukung. Dia memakai dress ruffle perpaduan warna pink, putih dan hitam. Penampilannya dilengkapi dengan coat berwarna hitam dan wig panjang warna putih yang dihiasi sejumlah pita. Katie tampak semakin mirip boneka dengan memasang piercing pada kedua pipi, pelipis dan di atas hidungnya.
Bagi Katie, memiliki piercing belum cukup menyempurnakan penampilannya layaknya seperti boneka. Bahkan dia ingin melakukan operasi plastik untuk punya telinga elf, yang menyebut sebuah karakter dalam film (dikutip Daily Mail).
Wanita 20 tahun itu memiliki lima kostum untuk melengkapi dandanannya seperti seorang boneka di dunia nyata. Kostum-kostum tersebut dibelinya seharga 80 poundsterling di pusat perbelanjaan di Camden. Urusan kostum bukanlah hal yang membuat uang Katie terkuras. Penghasilannya sebagai model paling banyak habis untuk membeli perlengkapan make-up.
Katie menghabiskan uang lebih dari 200 poundsterling hanya untuk membeli make-up, karena baginya make-up sangat penting. Memakai make-up sudah menjadi hobi Katie sejak
dia beranjak remaja. Hobinya itu sempat tidak bisa diwujudkannya ketika
ia bersekolah karena ada aturan larangan memakai make-up. Baru setelah
menyelesaikan pendidikannya dia bisa kembali bereksperimen dengan
perlengkapan mempercantik diri itu.
Katie mengaku sempat mendapat
bullying karena keanehannya suka berdandan ini. Namun bullying itu
tidak menghentikannya untuk terus dandan layaknya boneka. Bahkan
walaupun cuma belanja, Katie selalu memakai sesuatu yang flamboyan, ini
memang bagian dari dirinya. Berdadan seperti itu membuat Katie bahagia.
Katie bersyukur kesukaannya berdandan seperti boneka ini selalu didukung orangtuanya yaitu sang ibu. Meski kerap dianggap aneh, dandanan Katie tersebut tidak menghalanginya untuk menarik hati lawan jenis. Saat ini dia tengah menjalin asmara dengan Adam Woods, pria 20 tahun yang kuliah di sebuah universitas di London. Penampilan keseharian Adam yang berdandan normal layaknya orang pada umumnya tentunya berbeda jauh dari Katie. Namun perbedaan tersebut tak menghalangi mereka untuk terus menjadi sepasang kekasih.
sumber